Tahukah
Anda? Di zaman globalisasi saat ini, perkembangan teknologi terjadi di segala
bidang termasuk bidang komunikasi. Perkembangan teknologi komunikasi tersebut
sangat membantu manusia untuk menjalin hubungan dengan orang lain melalui
komunikasi. Sebagai contoh, di era globalisasi saat ini setiap orang bisa
saling berhubungan dan berkomunikasi dengan mudah, murah, dan tanpa dibatasi
ruang maupun waktu. Perkembangan teknologi komunikasi yang terjadi sangat
membantu dan menunjang proses komunikasi setiap orang sehingga proses
komunikasi menjadi lebih lancar.
Manusia
sebagai makhluk sosial yang hidup dan menjalankan seluruh aktivitasnya sebagai
individu di tengah kelompok masyarakat dan berinteraksi dengan sesamanya, tentu
tidak bisa terlepas dari aktivitas komunikasi. Menurut Prof. Drs. H. A W
Widjaya, komunikasi adalah suatu jalinan kontak atau interaksi antar sesama
manusia baik individu ataupun kelompok. Lalu menurut Everett
M. Rogers, komunikasi adalah suatu proses dimana yang terlibat, menciptakan dan
berbagi informasi satu sama lain
untuk mencapai saling pengertian. Sehingga komunikasi dapat
diartikan sebagai suatu proses penyampaian informasi antar sesama manusia untuk
mencapai kesepahaman yang sama. Pada umumnya komunikasi hanya dapat dilakukan jika
terdapat, komunikator (penyampai pesan), komunikan (penerima pesan), pesan,
media penyampaian pesan, dan konteks (latar belakang atau alasan penyampaian
pesan). Komunikasi itu sendiri bertujuan untuk menyampaikan pesan,
mempererampererat tali silahturahmi antar sesama, dan untuk mengungkapkan
gagasan atau ide yang dimiliki sehingga tercipta pemahaman yang sama.
Menurut William F. Glueck,
komunikasi dibagi menjadi dua, salah satunya adalah komunikasi interpersonal.
Komunikasi interpersonal atau yang sering disebut dengan komunikasi
antarpribadi adalah suatu sistem pertukaran informasi dan perpindahan
pengertian pada dua orang atau lebih dalam satu kelompok kecil manusia. Komunikasi
interpersonal terjadi dalam konteks tertentu yang berarti faktor-faktor yang
mempengaruhi terjadinya komunikasi ini. Seperti misalnya faktor internal yang
mempengaruhi diantaranya yang berkaitan dengan masalah psikologi seseorang,
sikap maupun masalah emosional. Sedangkan masalah eksternal lebih berkaitan
dengan lingkungan sekitar seperti, waktu, tempat, ataupun pergaulan. Biasanya
komunikasi antarpribadi ini terjalin antara dua orang secara khusus. Maksudnya
bahwa komunikasi ini hanya dapat terjadi jika dua orang tersebut sudah saling
mengenal bahkan dekat secara personal satu sama lainnya dan komunikasi ini
biasa terjadi jika seseorang sudah mulai nyaman dengan orang tersebut. Sehingga
mereka bisa lebih terbuka untuk menceritakan masalah dan keluh kesahnya tanpa
harus takut ataupun malu jika aib mereka akan terbongkar. Karena komunikasi
interpersonal ini arah pembicaraannya cenderung lebih pribadi. Maka dari itu
tidak semua orang bisa melakukan komunikasi ini tanpa ada ikatan khusus atau
kedekatan dengan orang yang bersangkutan. Biasanya komunikasi ini timbul antara
suami-istri, pasangan yang berpacaran, orang tua-anak, antar sahabat karib, dan
sebagainya.
Lalu agar komunikasi interpersonal
ini bisa berjalan dengan baik, diperlukan pengertian dan perhatian dari semua
pihak. Perhatian tersebut dapat berupa mendengarkan secara aktif informasi,
cerita ataupun curhatan satu sama lainnya. Menurut Devito (2013), mendengar
adalah suatu proses aktif menerima rangsangan berupa suara dengan menggunakan
indera pendengaran. Lalu yang dimaksud dengan mendengar aktif yaitu proses
mendengar dengan sungguh-sungguh yang diikuti dengan adanya feedback (umpan balik) antar semua
pihak. Keberhasilan dari komunikasi ini akan tercermin dari pesan dan respon
yang terjadi, baik itu berupa respon pesan teks, percakapan, sikap, maupun
ekspresi yang timbul dari setiap individunya.
Keterampilan mendengar aktif
merupakan kunci dari keberasilan suatu komunikasi. Dengan mendengar secara
aktif, pendengar akan lebih fokus dalam menangkap inti dari pesan yang
disampaikan. Sehingga pendengar akan lebih mudah memahami dan memberikan umpan
balik kepada si pemberi pesan, baik berupa saran, tanggapan, maupun pertanyaan.
Dengan begitu komunikasi dua arah telah terjadi.
Sesungguhnya, umpan balik dalam suatu
komunikasi interpersonal merupakan salah satu faktor penting yang harus
terjadi. Hal itu dikarenakan dengan adanya umpan balik diharapkan dapat
menjalin hubungan yang lebih jauh dan mempererat tali silahturahmi antar
sesama. Dalam komunikasi, dikatakan mendengar aktif jika kedua pihak saling
memberikan tanggapan baik secara langsung maupun tidak langsung. Yang mana akan
terjadi pertukaran ide atau pesan sehingga mampu untuk meningkatkan relasi yang
ada. Dalam mendengarkan secara aktif, terjadi situasi dimana semua pihak akan
saling mendukung dan saling pengertian terhadap masalah yang sedang dialami
sehingga terjadi umpan balik yang baik bahkan dapat menghasilkan solusi untuk
pemecahan masalah yang sedang terjadi.
Agar komunikasi interpersonal ini
berjalan dengan intens, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Pertama,
biasanya orang akan lebih mudah untuk terbuka jika ia bersama orang yang sudah
dikenal bahkan akrab dengan dirinya. Sehingga ikatan keakraban sangatlah
penting dalam sebuah komunikasi interpersonal. Karena ini komunikasi ini
sifatnya pribadi sehingga tidak sembarangan orang bisa menceritakan atau bersedia
menerima cerita dari orang lain. Dibutuhkan kepercayaan antar semua pihak. Hal
kedua yang penting dalam komunikasi ini adalah diperlukan waktu dan kondisi
yang tepat untuk menyampaikan pesan. Semua pihak harus dalam kondisi free, tanpa ada beban atau masalah
ekternal yang dapat mempengaruhi kelancaran komunikasi. Selanjutnya, dibutuhkan
keterampilan mendengar aktif agar komunikasi ini bisa berlangsung dengan baik.
Ada beberapa hal yang dapat menghambat dan mempengaruhi keterampilan mendengar
aktif, yaitu berupa hambatan fisik dan hambatan mental. Hambatan fisik, yaitu
berupa gangguan kesehatan indera pendengaran dan gangguan yang berasal dari
lingkungan sekitar seperti : noise (kebisingan),
akibat kesalahan tata letak suatu bangunan, dan sebagainya. Lalu ada juga
hambatan mental, yaitu berupa kecepatan dan ketepatan orang tersebut dalam
berpikir, keterbatasan wawasan dan pengetahuan, prasangka baik positif maupun
negatif yang timbul dari suatu peristiwa, ketidaksabaran, dan kebiasaan buruk
seperti : menunjukan perhatian palsu, mengintrupsi suatu pembicaraan, dan tidak
adanya perhatian dan ketertarikan sejak awal terhadap topik pembicaraan. Kemudian
yang terakhir hal yang harus diperhatikan dalam komunikasi interpersonal adalah
feedback. Umpan balik ini adalah
sebagai salah satu bentuk empati dan simpati kita kepada sesama. Dengan adanya
umpan balik diharapkan bisa memberikan sebuah solusi dari permasalahan yang
dialami. Selain itu juga dengan adanya umpan balik ini bisa meningkatkan rasa
solidaritas kepada sesama.
Maka dari itu keterampilan mendengar
secara aktif dalam komunikasi interpersonal ternyata tidak hanya memperlancar
komunikasi tersebut, akan tetapi juga akan memberikan efek positif bagi
terjalinnya suatu hubungan yang ada di dalamnya. Bahkan dengan keterampilan ini
dapat menunjang kepentingan setiap manusia baik dalam hal bisnis, pendidikan,
agama, sosial, poltik, dan sebagainya. Keterampilan ini merupakan kunci suskes
dari suatu komunikasi yang efektif. Karena komunikasi efektif hanya dapat
terjadi jika semua pihak saling memberikan feedback
satu sama lain sehingga terjadilah komunikasi dua arah. Selain itu keterampilan
mendengarkan secara aktif tidak dapat tumbuh dengan sendirinya. Sama halnya
dengan berbicara, menulis, dan membaca, keterampilan ini harus dilatih dan
diasah agar kita lebih terbiasa, baik secara fisik maupun mental. Tidak hanya
itu, sikap empati, simpati, dan keterbukaan pikiran dapat menumbuhkan sikap
mendengar aktif. Untuk itu kita harus
senantiasa mengingat bahwa mendengar merupakan suatu sikap sangat penting dalam
suatu komunikasi. Karena kesediaan mendengarkan orang lain secara aktif dapat
mempererat hubungan dengan sesama manusia sehingga menjadi lebih nyaman,
tentram dan damai.
0 komentar:
Posting Komentar